Notification

×

Iklan

Hosting Unlimited Indonesia

Iklan

Hosting Unlimited Indonesia

Tag Terpopuler

Ribuan Mahasiswa Dan Aktivis 98 Serukan Aksi Demokrasi Bersih

Rabu, 06 Desember 2023 | 22:13 WIB Last Updated 2023-12-06T15:13:04Z


Surabaya, - Sebanyak 3000 mahasiswa memadati Lapangan Parkir Utara Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Rabu, 6 Desember 2023.

Di sana, para mahasiswa menggelar kegiatan aksi damai bertajuk Selamatkan Demokrasi yang diselenggarakan oleh Gerakan Mahasiswa Selamatkan Demokrasi (Gemas’D).

Kegiatan ini mengundang berbagai orator dan aktivis demokrasi 98 seperti Taufik Monyong, Butet Kartaredjasa, Eros Djarot, Alifurrahman S Asyari, Melki Sadang Huang, Seno Baskoro, Aliansi Mahasiswa Jawa Timur, dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).

Dalam orasinya Taufik Monyong " Kita harus bergerak ketika demokrasi sudah tidak sehat, ini bukan lagi masalah politik, tetapi ini adalah masalah demokrasi yang telah dinodai oleh penguasa saat ini " serunya

menjadi momentum bagi mahasiswa dan masyarakat umum untuk bersama-sama menyuarakan aspirasi terkait dinamika politik dengan mengedepankan prinsip-prinsip demokrasi. Kegiatan yang dihadiri 3.000 mahasiswa dari berbagai universitas di Jawa Timur, yang berkumpul sejak pukul 11.00 WIB hari ini, Rabu (6/12).

“Kegiatan ini memberikan ruang bagi mahasiswa dan masyarakat umum untuk memahami kondisi demokrasi saat ini. Saya yakin bahwa mahasiswa yang hadir di acara ini adalah pemilik masa depan yang akan menyelamatkan konstitusi bangsa dan negara," ucap Butet Kartaredjasa.



Dalam suasana yang penuh semangat, peserta yang berasal dari mayoritas BEM lintas universitas di Jawa Timur dan anggota masyarakat tersebut saling bertukar aspirasi dan ide untuk memperkuat demokrasi.

Para peserta kegiatan saling mengeksplorasi isu-isu krusial, termasuk tantangan terkini yang dihadapi oleh demokrasi Indonesia.

“Sebarkan berita dan sampaikan pada masyarakat Indonesia bahwa demokrasi tidak boleh dijadikan alat untuk memenuhi nafsu kekuasaan,” ujar Eros Djarot.

Eros Djarot juga menegaskan perlunya berani mengawal visi meningkatkan pemahaman masyarakat pentingnya menjaga dan mengawal demokrasi sebagai landasan utama bagi pembangunan berkelanjutan.

“Kita harus berani dan tegas dalam menjaga dan mengawal demokrasi, terutama menghadapi pemilu Februari mendatang,” tegasnya dalam orasinya.

Sementara itu, Presiden BEM UI Melki Sadang Huang yang sebagai salah satu dari perwakilan BEM di lintas universitas dengan lugas menyatakan bahwa aksi ini bertujuan untuk menunjukkan keterlibatan aktif dalam menyuarakan kekhawatiran terhadap demokrasi Indonesia saat ini.

“Melalui aksi ini, kami berharap dapat menunjukkan keterlibatan masyarakat dalam pemilihan yang akan datang dan menyuarakan keprihatinan terhadap kondisi demokrasi saat ini,” jelasnya.

Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menjadi titik awal diskusi yang lebih mendalam mengenai demokrasi, tetapi juga sebagai dorongan bagi partisipasi aktif dan kolektif dalam menjaga serta memperjuangkan nilai-nilai demokrasi di masa depan.

Selain menyampaikan aspirasi dan kekhawatiran, kegiatan ini juga dilengkapi dengan pameran seni, termasuk penampilan musik yang memainkan lagu perjuangan, serta pertunjukan seni yang mengangkat tema demokrasi.

(*)
×
Berita Terbaru Update